Langsung ke konten utama

Project Case Study Marketing Office


1.0 Bangunan Rangka Baja

Bangunan menggunakan rangka baja, lantai dari beton dan dinding dari bata merah. Konstruksi baja tidak sekaku konstruksi beton sehingga biasanya terjadi pergerakan yang dapat mengakibatkan retak pada dinding.

Pasangan dinding bata pada dasarnya sangat kaku.

Kualitas plesteran tidak baik, banyak terjadi retak akibat struktural maupun akibat penyusutan. Mereka menggunakan acian mortar abu – abu pada dinding lantai dasar tetapi hasilnya banyak terjadi retak dan di beberapa tempat berdebu.

2.0 Mock up

Kami melakukan mock up White Mortar TR30 pada dinding lantai pertama dimana hanya terdapat beberapa keretakan akibat penyusutan pada plesteran dinding tersebut.

Kami hanya sekali membasahi dinding plesteran, kemudian melakukan acian TR30 seluas 1 m x 1 m. Ternyata waktu pengeringan terlalu cepat, kurang dari 20 menit, sehingga penyelesaian acian lebih sulit dan membutuhkan lebih banyak memoles dengan styrofoam.

Kami melakukan mock up yang ke dua, tetapi dinding plesteran dibasahi sebanyak dua kali. Hal tersebut untuk memastikan acian tidak terlalu cepat kering. Hasilnya sangat baik dengan aplikasi sangat mudah dan hanya memerlukan sedikit memoles dengan styrofoam.


3.0 Rekomendasi

Kontraktor maupun tukang proyek tersebut sangat terkesan dengan proses maupun hasil acian TR30. Mereka juga dapat belajar bagaimana menerapkan acian TR30 dengan baik.


Masalah yang terjadi pada proyek tersebut antara lain:

3.1 Plesteran banyak terjadi retak yang disebabkan oleh pergerakan struktur baja dan akibat penyusutan.


Hal tersebut dapat diatasi dengan menambahkan dilatasi antara baja dengan dinding bata. Sedangkan retak akibat penyusutan disebabkan pasir yang digunakan banyak mengandung lumpur. Sebaiknya pasir yang digunakan kandungan lumpurnya tidak lebih dari 5 %.

Retak – retak pada plesteran tersebut dapat diatasi dengan mengisi retakan tersebut menggunakan White Mortar TR30 ditambah lem putih (50 gr / 2 kg TR30).


3.2 Retak – retak pada acian abu – abu.

Dilihat dari jenis retakanya hal tersebut disebabkan plesteran baru berumur tiga hari sudah dilakukan acian. Dimana plesteran pada umur tersebut masih terjadi penyusutan yang mengakibatkan retak pada acian. Disarankan acian dilakukan setelah plesteran berumur 14 hari.


3.3 Acian yang berdebu.

Hal tersebut disebabkan kurang membasahi plesteran sehingga acian terlalu cepat kering. Pada kondisi tersebut proses hidrasi semen terganggu sehingga mengakibatkan daya rekat acian rendah. Untuk mengatasi hal tersebut dapat dilakukan dengan membashi plesteran lebih banyak.


3.4 Acian mengelupas

Hal tersebut terjadi akibat plesteran yang rapuh akibat pasir yang digunakan mengandung banyak lumpur. Untuk memperbaikinya plesteran dan acian harus dikupas kemudian diplester dan diaci ulang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

15+ RUMAH KAYU MODERN PALING KREATIF 2019 TERBARU TAHUN INI

Ketika Anda sedang berbicara tentang rumah kayu modern Anda hampir tidak membayangkan betapa indah dan nyaman. Arsitek berbakat mampu menciptakan rumah modern dari kayu atau Villa kayu mewah untuk para pelanggan yang mau memilikinya. Kayu adalah bahan yang terkait dengan kenyamanan dan ketenangan. Arsitektur modern, teknologi baru dan keindahan alam sekitarnya Anda akan mendapatkan akomodasi terbaik untuk kehidupan pinggiran kota. Dalam posting berikut kami telah mengumpulkan proyek arsitektur dari rumah kayu modern 2018-2019. Di zaman di mana kaca dan logam adalah bahan bangunan yang paling lazim, rumah-rumah kayu adalah pemandangan yang kurang indah. Tentu, mereka menghadirkan estetika alami yang lebih indah - istirahat sempurna dari monoton hutan beton modern - tetapi keuntungan tinggal di bangunan kayu jauh lebih beragam. Sebagai permulaan, kayu adalah isolator termal alami; ini berarti Anda akhirnya menghemat banyak energi dibandingkan dengan rumah-rumah batu bata, beton, dan bat...

11 model Desain Meja Sederhana untuk Dapur Modern Minimalis

Ruang makan dan dapur merpakan bagian yang tidak terpisahkan sehingga akan memudahkan akses dari dapur ke ruang makan. Tapi ada juga beberapa jenis rumah yang menempatkan meja di dapur terpisah dari ruang makan. Dengan demikian akan memungkinkan Anda bisa duduk santai sambil menunggu masakan matang. Bahkan bisa juga sebagai tempat makan bersama. Secara umum, meja dapur modern dipasangkan dengan beberapa kursi. Meja dapur biasanya hanya berukuran kecil. Ada berbagai ukuran meja dapur mulai dari yang berukuran tinggi dan ada juga yang rendah. Ada meja dapur yang berbentuk persegi dan lingkaran yang cocok untuk ruangan kecil. Anda dapat melihat beberapa desain meja dapur modern di bawah ini sehingga Anda tahu betapa indah dan cocok jika ditempatkan di dapur rumah Anda : Metropolitan Designer Prep Table Gambar: John Boos Sebuah meja dapur persegi yang terbuat dari kayu yang membuatnya cocok untuk dapur modern yang simetris dan geometris. Penggunaan furnitur yang geometris akan memberkan ke...

Aplikasi yang Terbaik dari TR-30 ACIAN PUTIH

Mesjid Jami ’ At-Taqwa, Kuningan, Jawa Barat Setelah sebelumnya banyak masalah hanya menggunakan acian semen saja pada bangunan mesjid yang unik di daerah Kuningan, akhirnya mereka memutuskan menggunakan TR-30 Acian Putih untuk hasil yang lebih baik. TR-30 yang mereka gunakan untuk dinding dalam dan luar   serta kubah mesjid dengan menggunakan tambahan produk bonding agent agar lebih tahan air. Salah satu keunggulan menggunakan acian putih   terlihat dari hasil lukisan langit-langit dalam kubah yang bergambar awan dan tulisan kaligrafi. Hasil aplikasi lebih cerah dan tidak ada retak, acian luar yang terekspose pada kubah masjid dengan tambahan bonding agent   walaupun belum di cat selama 3 bulan hasilnya tetap baik.  Kubah tersebut akan dicat dengan warna emas. Kontraktor sangat bahagia dengan hasil dari TR-30 Acian Putih dan bercerita bagaimana mudahnya menggunakannya.